PRAMUKA.ID – Dalam upaya mempromosikan pertemuan, persahabatan, dan pertukaran informasi antar pandu di seluruh dunia, Pramuka SMPN 1 Giri telah berhasil menggelar Jamboree On The Internet (JOTI). Kegiatan ini merupakan ajang tahunan yang diikuti oleh anggota Gerakan Pramuka.
JOTA JOTI memungkinkan Pramuka dari berbagai usia dan negara untuk berinteraksi dan berkomunikasi melalui internet dan radio. Kegiatan ini tak lagi terbatas pada Indonesia, melainkan mencakup peserta dari seluruh dunia.
“Kita dapat membentuk kelompok dan memilih kegiatan yang ingin diikuti. Setelah berhasil mendaftar, mereka akan mendapatkan Jamboree ID (JID),” ujar Kak M. Choirul Huda, Pembina Pramuka SMPN 1 Giri saat kegiatan berlangsung, Jumat (20/10/2023).
Meski sebanyak 97 orang terdaftar, hanya 68 orang yang hadir dalam acara JOTI di Aula SMPN 1 Giri.
“Salah satu kendala terbesar adalah peraturan yang lebih ketat, yang menyebabkan beberapa username Scoutlink tidak diizinkan masuk. Selain itu, akses server untuk beberapa program seperti Minecraft, jotitv, dan JOTI radio terhambat,” kata Kak Huda.
Kak Zain Nurfadhilah Kholiq, salah satu peserta JOTI, menyampaikan pengalamannya dalam berkomunikasi dengan peserta dari Indonesia, Belanda, Arab, Inggris, dan Amerika melalui aplikasi Scoutlink.
“Kendala yang saya hadapi adalah kurangnya kemampuan berbahasa Inggris dalam berkomunikasi dengan peserta dari luar negeri,” kata Kak Zain.
___
Pewarta : Mohamad Arif Fajartono
Editor : Jojo